Bangunan Mosium Soesilo Soedarman, berdiri dengan megahnya, Bertempat di Nusajati, Maos, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.
Gerbanginterview – Bangunan yang berbentuk museum, tersebut adalah Musium tempat menyimpan barang barang milik seorang mantan Jendral TNI Angkatan Darat, Soesilo Soedarman yang hidup dimasa pemerintahan Suharto.
Pada masa hidupnya Soesilo Soedarman banyak berjasa terhadap negara Republik Indonesia, mulai dari TNI, pernah menjadi Duta besar, pernah juga menjadi Menteri pada masa Orde Baru.
Karena jasa-jasanya di bidang ketahanan dan politik, maka muncullah gagasan inisiasi dibuatnya sebuah musium yang di buat di Desa kelahirannya, tepatnya di daerah Nusajati, Maos, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Mosium di buat di tanah milik orang tuanya dengan luas lebih kurang 1 Hektar.
Mosium tersebut berisikan barang barang peninggalan Soesilo Soedarman di masa hidupnya, pengunjung Mosium akan terhibur dan bisa menikmati suasana Mosium dengan berbagai pajangan
foto kegiatan Bapak Soesilo Soedarman, foto keluarga, foto ketika beliau bekerja, patung, sertifikat penghargaan, pakaian dinas TNI, Dubes (Duta Besar), miniatur pesawat dan kapal laut, senapan, serta kendaraan dan beberapa perlengkapan TNI yang pernah menemani beliau saat bekerja.
Saat tim Media Gerbanginterview.com berkunjung di Mosium tersebut, mendapat keterangan dari petugas penjual tiket masuk Eny “Iya Pak, Mosium ini sangat ramai, apalagi di hari libur, pengunjung sangat padat,” Katanya.
Masih kata Eny, “Mosium ini tiket masuknya sangat murah, cuma lima ribu rupiah per orang, dan Mosium ini ada 4 orang sebagai penjaga dan yang ngerawat Mosium ini,” Jelas Eny.
Lebih lanjut penjelasan tentang sejarah Mosium Soesilo Soedarman ini, Musium ini dibuka pada tahun 2000 dan diresmikan pada tanggal 3 September 2007 oleh Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Jero Wacik.
Seorang warga setempat saat di senggol tim Gerbanginterview, mengatakan, “Mosium ini sangat ramai pengunjung di hari libur, jika tidak hari libur, yang banyak anak anak sekolah, karena di Mosium ini banyak benda benda bersejarah juga,” Pungkasnya. (Lap.Suberi/GI.red.003)
