78 tahun Bangsa Indonesia Merdeka…. Merdeka,… Merdeka…!!! Aku juga, Merdeka…!!!

Must Read
- Advertisement -

78 tahun Bangsa Indonesia Merdeka…. Merdeka,… Merdeka…!!! Aku juga, Merdeka…!!!

Gerbanginterview – Merdeka…!!! Hingar bingar suka cita tepatnya 78 tahun yang lalu Bangsa Indonesia berdaulat, menyatakan kemerdekaannya yang di umumkan ke seluruh penjuru sudut negeri Indonesia.

Perjuangan panjang dan sangat melelahkan pada waktu itu, bangsa merebut kemerdekaan, pertaruhan nyawa, pertaruhan dengan pertumpahan darah, sebagai harga yang sangat mahal arti sebuah kemerdekaan.

Tahun

Kini bangsa Indonesia sudah menunjukkan kemandiriannya pasca Merdeka 78 tahun, telah menorehkan peristiwa dan sejarah bangsa Indonesia, yang bebas menentukan arah dan tujuannya, serta terlepas dari campur tangan pihak manapun yang mendiskriminasinya.

Bila kita bernostalgia dengan kata kata motivasi Bung Karno yang sering kita baca dan kita dengar bahwa  “Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri.”

Tahun

Dari kata kata Bung Karno itu, sebagai bangsa Indonesia yang sudah menikmati kemerdekaannya 78 tahun lamanya, meskinya banyak yang harus di koreksi, dan bangsa Indonesia harus banyak berintropeksi diri, apa yang telah di torehkan untuk negeri ini sebagai wujud mengisi kemerdekaan.

Namun yang pasti apapun torehan peristiwanya adalah merupakan wujud nyata atau hasil potret bangsa Indonesia itu sendiri, seperti yang sering kita lihat di layar kaca, di media sosial yang begitu bebas orang berpendapat, orang bebas berekpresi, orang bebas menyampaikan pendapat, orang bebas berdebat semua itu katanya bagian dari sebuah demokrasi, dan juga menjadi bagian dari sebuah kemerdekaan.

Tahun

Dan dari tontonan yang sering kita lihat di layar kaca atau di media sosial itu, menjadi barometer saat para elit berunjuk gigi saling memperlihatkan kepandaiannya, saling menjajakan ilmunya, itu semua merupakan sebuah proses bangsa Indonesia untuk menentukan nasibnya di masa mendatang.

Tahun

Sekali Merdeka tetap Merdeka, yang paling penting merespon kata kata Bung Karno, kita bangsa yang sudah Merdeka, jangan sampai ada perlawanan dengan bangsa sendiri, Mari hidupkan kembali semangat gotong royong membangun negeri.

Tahun

Mari belajar menghargai perbedaan untuk menuju sukses bersama, mengutip sebagian syair lagu Iwan Fals Masalah moral, masalah akhlak biar kami cari sendiri, Urus saja moralmu, urus saja akhlakmu, jangan menjelekkan orang lain.

Tahun

Merdeka, jangan mengatai orang lain dengan sebutan yang jorok, apapun alasannya kata jorok tidak pas tidak mendidik, mari pekikkan “Merdeka”

KISAH PERJUANGAN MARDJUNGAH MELAWAN MAFIA TANAH

KISAH PERJUANGAN MARDJUNGAH MELAWAN MAFIA TANAH BOYOLALI, Gerbanginterview - Seorang perempuan paruh baya bernama Mardjungah (60) Sebelum transmigrasi pada tahun 1990 an, ia juga menjadi...

Waspadalah,..!!! Jual beli tanah bawah tangan potensi terjadi masalah.

Waspadalah,..!!! Jual beli tanah bawah tangan potensi terjadi masalah. Gerbanginterview - Jual beli tanah di bawah tangan bukan berarti tidak ada resikonya, orang biasanya senang...

Bun Wid Divonis 8 Bulan Kerna Tidak Terbukti Jadi Otak Penembakan di Sampang

  SAMPANG, gerbanginterview.com - Hakim Pengadilan Negeri Sampang membacakan vonis bahwa Moch Wijdan dijatuhi hukuman delapan bulan, Karna Kades Ketapang Daya tidak terbukti sebagai otak...

Sedumuk Bathuk Senyari Bumi…!!!

Sedumuk Bathuk Senyari Bumi...!!! Gerbanginterview - Sedumuk Bathuk Senyari Bumi Dibelani Tekaning Pati, Satu peribahasa jawa yang sangat menyentuh hati dan mengandung makna kurang lebihnya...

Membangun Generasi Tertib dan Disiplin, Kapolres Boyolali Pimpin Apel

Membangun Generasi Tertib dan Disiplin, Kapolres Boyolali Pimpin Apel Boyolali - Semangat pagi yang cerah menyelimuti Halaman Apel Mapolres Boyolali saat Kapolres Boyolali, AKBP Muhammad...
- Advertisement -spot_img
Latest News

KISAH PERJUANGAN MARDJUNGAH MELAWAN MAFIA TANAH

KISAH PERJUANGAN MARDJUNGAH MELAWAN MAFIA TANAH BOYOLALI, Gerbanginterview - Seorang perempuan paruh baya bernama Mardjungah (60) Sebelum transmigrasi pada tahun...
- Advertisement -spot_img

More Articles Like This