Dewan Pimpinan Resort Organisasi Gabungan Inisiatif Barisan Anak Siliwangi (Gibas) Kabupaten Bogor, akan terus tingkatkan kualitas kinerja guna melestarikan budaya sunda,
Seni sunda, maupun wisatawan untuk terus mengingatkan kepada masyarakat agar tidak lupa kepada amanah orang terdahulu (leluhur).
Heri Darmawan selaku Ketua Resort Gibas, mengungkapkan bahwa, dengan adanya pembentukan kader-kader yang berprestasi di Kabupaten Bogor ini, yang dimana nantinya juga akan bisa membantu baik dari sosialisasi, pelestarian, kebudayaan, kesenian, wisatawan, dan lain sebagainya.
“Adanya pembentukan kader-kader ini, tentunya guna meningkatkan sinergitas kepada masyarakat sekitar, agar terus terjalin ikatan tali persaudaraan sebangsa, budaya, dan tanah air”, ujar Heri Darmawan pada pembukaan acara di dalam gedung DRPD Kabupaten Bogor, pada Senin, (06/03/2023).
Dalam bagian organisasi tersebut, Heri Darmawan menyampaikan, bahwasanya pentingnya organisasi dan perannya masing-masing, agar bisa membantu atau penyeimbang dalam suatu usulan dan masukan dorongan untuk masyarakat itu sendiri.
Untuk diketahui, Resort tersebut akan terus dilaksanakan di seluruh Kecamatan Kabupaten Bogor, yang dimana berjumlah 40 Kecamatan.
Dilain hal itu, untuk pelestarian seni dan budaya maupun wisata, khususnya Sunda, Gibas tersebut akan terus mengedepankan untuk menjaga sebuah amanah para leluhur terdahulu.
“Bagaimana cara agar kita melestarikan budaya dan seni maupun wisata tersebut?. Nah, hal inilah yang harus kita menjadikan contoh sebuah icon dari masing-masing untuk saling berkolaborasi, agar tidak pupus”, ungkap Heri Darmawan.
Heri Darmawan pun, harapan untuk kedepannya, organisasi Gibas agar menjadi sebuah organisasi yang menjadi sebuah contoh panutan untuk masyarakat, lebih dekat melekat kepada masyarakat, dan menjadi sisi positif serta lebih bermanfaat kepada masyarakat.
“Untuk budaya itu sendiri, kami telah menunjukan sebuah suatu pelestarian berupa video atau suara yang biasa disebut Budaya Karuhun Kita, yang dimana artinya, icon Sunda yang biasa dikenal dengan kerajaan Padjajaran, Prabu Siliwangi sebagai simbol Kujang dan Harimau. Saya menghimbau kepada masyarakat, khususnya masyarakat Sunda. Agar terus melestarikan seni dan budaya yang ada, termasuk juga banyaknya wisata-wisata disekitar yang ada”, pungkasnya.
(Sasongko SE)